Dzikir Pagi Menenangkan Hati

Dzikir Pagi Menenangkan Hati

يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا

Latin: Yaa Hayyu Yaa Qoyyum, bi-rohmatika as-taghiits, wa ash-lih lii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin Abadan.

“Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Berdiri Sendiri (tidak butuh segala sesuatu), dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekali pun sekejap mata (tanpa mendapat pertolongan dariMu).” (Dibaca 1 x)

Manfaatnya: Dzikir ini diajarkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pada Fathimah supaya diamalkan pagi dan petang.

أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوْءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ

Latin: Ash-bahnaa wa ash-bahal mulku lillah walhamdulillah, laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodir. Robbi as-aluka khoiro maa fii hadzal yaum wa khoiro maa ba’dahu, wa a’udzu bika min syarri maa fii hadzal yaum wa syarri maa ba’dahu. Robbi a’udzu bika minal kasali wa su-il kibar. Robbi a’udzu bika min ‘adzabin fin naari wa ‘adzabin fil qobri.

Baca juga : Doa Setelah Sholat 5 Waktu Lengkap dengan Zikir

"Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Allah, segala puji bagi Allah. Tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Milik Allah kerajaan dan bagi-Nya segala pujian. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu. Wahai Tuhanku, aku mohon kepada-Mu kebaikan di hari ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan hari ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Tuhanku, aku berlindung kepada-Mu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua. Wahai Tuhanku, aku berlindung kepada-Mu dari siksaan di neraka dan siksaan di alam kubur." (Dibaca 1 kali)

Manfaatnya: Meminta pada Allah kebaikan di hari ini dan kebaikan sesudahnya, juga agar terhindar dari kejelekan di hari ini dan kejelekan sesudahnya. Di dalamnya berisi pula permintaan agar terhindar dari rasa malas padahal mampu untuk beramal, juga agar terhindar dari kejelekan di masa tua. Di dalamnya juga berisi permintaan agar terselamatkan dari siksa kubur dan siksa neraka yang merupakan siksa terberat di hari kiamat kelak.

BUKU DZIKIR PAGI PETANG DILENGKAPI DZIKIR SETELAH SHALAT (RUMAYSHO)

Sebuah kado sempurna bagi Anda atau sahabat yang ingin menghidupkan sunnah dzikir dengan lebih baik. Buku ini menyajikan bacaan dzikir dalam teks Arab yang jelas, transliterasi, serta terjemahannya, sehingga memudahkan siapa saja yang masih belajar membaca huruf Arab. Dengan begitu, Anda dapat melafalkan dzikir dengan tepat, bahkan ketika masih dalam tahap belajar.

Dzikir adalah tameng dari berbagai bahaya, namun sering kali efeknya tak terasa jika tidak diiringi penghayatan. Oleh karena itu, buku ini tidak hanya mencantumkan bacaan dzikir, tetapi juga menambahkan penjelasan singkat mengenai makna dan faidahnya, seperti khasiat Ayat Kursi untuk perlindungan. Jangan lewatkan kesempatan memiliki buku yang praktis dan padat manfaat ini. Dapatkan segera dan tingkatkan ketenangan hati Anda melalui dzikir yang lebih bermakna!

Buku Dzikir Pagi Petang Dilengkapi Dzikir Setelah ShalatPenulis : Muhammad Abduh TuasikalPenerbit : Rumaysho Ukuran : 10 x 14,5 cmTebal : 86 HalamanSampul : Soft CoverBerat Pengiriman : 100 gramHarga : Rp 22.000

قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ اللَّهُ الصَّمَدُ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ

"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah: Dia adalah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang segala urusan bergantung kepada-Nya. Dia tidak beranak dan tidak diperanakkan, dan tidak ada satu pun yang setara dengan-Nya." (QS. Al Ikhlas: 1-4) (Dibaca 3 kali)

Membaca Ayat Kursi

اللَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ، لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلاَ نَوْمٌ، لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ، مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ، يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ، وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَا شَاءَ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ، وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا، وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

"Allah, tidak ada Tuhan selain Dia, yang hidup kekal, terus-menerus mengurus (segala makhluk-Nya). Dia tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Tidak ada yang bisa memberi syafa'at di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di depan mereka dan di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu dari ilmu Allah melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa lelah memelihara keduanya. Dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Besar." (QS. Al Baqarah: 255) (Dibaca sekali)

Baca juga : 8 Amalan yang Dapat Jaminan Rumah di Surga, Lakukan ini Setiap Hari

Manfaatnya: Barang siapa yang membacanya pada waktu petang, dia akan dilindungi oleh Allah hingga pagi. Barangsiapa yang membacanya pada waktu pagi, dia akan dilindungi oleh Allah hingga petang.

لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ

Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.

“Tidak ada ilah yang berhak disembah selain Allah semata, tidak ada sekutu bagiNya. Bagi-Nya kerajaan dan segala pujian. Dia-lah yang berkuasa atas segala sesuatu.” (Dibaca 1o x)

Manfaatnya: Barangsiapa yang membaca dzikir tersebut di pagi hari sebanyak sepuluh kali, Allah akan mencatatkan baginya 10 kebaikan, menghapuskan baginya 10 kesalahan, ia juga mendapatkan kebaikan semisal memerdekakan 10 budak, Allah akan melindunginya dari gangguan setan hingg petang hari. Siapa yang mengucapkannya di petang hari, ia akan mendapatkan keutamaan semisal itu pula.

Keutamaan Dzikir Pagi dan Petang

1. Memberikan cukup atas segala sesuatu

Mengamalkan bacaan dzikir pagi dan petang memberikan kecukupan dalam segala hal. Allah akan memberikan hal-hal yang kita butuhkan dan memenuhi kebutuhan kita.

2. Masuk Surga setelah meninggal

Mengamalkan bacaan dzikir pagi dan petang dapat menjadi jalan bagi seseorang untuk masuk Surga setelah meninggal. Allah akan memberikan kemuliaan dan tempat yang baik bagi mereka yang rajin berdzikir.

3. Mendapatkan ridho Allah di hari kiamat

Mengucapkan bacaan dzikir setiap saat, kita akan mendapatkan ridho Allah di hari kiamat. Allah akan merasa senang dengan hamba-Nya yang mengingat-Nya secara konsisten.

4. Menjadi orang terbaik di hari kiamat

Mengamalkan dzikir pagi dan petang akan membuat kita menjadi orang terbaik di hari kiamat. Kita akan diberi kehormatan dan keutamaan di hadapan Allah.

5. Mendapatkan pahala besar

Berdzikir pagi dan petang memberikan pahala yang besar. Pahalanya setara dengan memerdekakan 10 orang budak, dicatat 100 kebaikan, dihapus 100 kesalahan, terlindung dari gangguan setan, dan merupakan amalan terbaik.

6. Dicatat kebaikan dan dihapus kesalahan

Mengamalkan dzikir pagi dan petang akan mencatat 10 kebaikan dan menghapus 10 kesalahan. Allah akan memberikan pahala sebanding dengan memerdekakan 10 budak dan melindungi dari gangguan setan.

7. Terhindar dari kerugian

Dzikir pagi dan petang melindungi kita dari kerugian dan bahaya. Allah akan menjaga dan melindungi hamba-Nya yang berzikir dengan penuh ketulusan.

8. Mendapatkan syafa'at

Mengamalkan dzikir pagi dan petang dapat menjadi sebab untuk mendapatkan syafaat di hari kiamat. Syafa'at adalah perlindungan dan pertolongan dari orang-orang yang mendapat keistimewaan dari Allah.

9. Pahala berlipat ganda

Berdzikir pagi dan petang memberikan pahala yang berlipat ganda. Allah akan melipatgandakan pahala bagi hamba-Nya yang setia berzikir.

10. Terlindung dari bahaya racun

Dzikir pagi dan petang dapat menjadi perlindungan dari bahaya racun atau serangan binatang berbisa. Allah akan menjaga dan melindungi kita dari ancaman yang dapat membahayakan.

Itulah bacaan dzikir sehari hari yang penting untuk diamalkan. Dengan mengamalkan bacaan tersebut, harapannya kita mendapatkan keberkahan dan ridho dari Allah SWT.

PAGI hari adalah waktu yang tepat untuk menyapa kehidupan dengan pikiran yang tenang dan hati yang bersyukur. Salah satu cara untuk mencapai keadaan ini adalah melalui dzikir pagi, praktik spiritual yang memperdalam hubungan dengan Sang Pencipta dan membawa ketenangan batin.

Waktu yang baik untuk membaca dzikir pagi adalah saat fajar mulai menyingsing dan matahari terbit. Ini disebut juga sebagai waktu Subuh. Rasulullah SAW juga menganjurkan untuk membaca dzikir pagi setelah sholat Subuh. Hal ini karena pada waktu itu, udara masih segar dan pikiran belum dipenuhi dengan banyak aktivitas sehingga lebih mudah untuk berkonsentrasi dan mendapatkan ketenangan batin.

Berikut adalah beberapa bacaan dzikir pagi yang bisa menjadi panduan Anda dalam memulai hari dengan penuh berkah:

Baca juga : Bacaan Doa Dzikir Pagi, Amalkan Setiap Hari untuk Datangkan Rezeki

رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا، وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا

Rodhiitu billaahi robbaa wa bil-islaami diinaa, wa bi-muhammadin shallallaahu ‘alaihi wa sallama nabiyya.

“Aku ridha Allah sebagai Rabb, Islam sebagai agama dan Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai nabi.” (Dibaca 3 x)

Manfaatnya: Barangsiapa yang mengucapkan dzikir ini sebanyak tiga kali di pagi hari dan tiga kali di petang hari, maka pantas baginya mendapatkan ridha Allah.

أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ

Ash-bahnaa ‘ala fithrotil islaam wa ‘alaa kalimatil ikhlaash, wa ‘alaa diini nabiyyinaa Muhammadin shallallahu ‘alaihi wa sallam, wa ‘alaa millati abiina Ibraahiima haniifam muslimaaw wa maa kaana minal musyrikin

“Di waktu pagi kami memegang agama Islam, kalimat ikhlas (kalimat syahadat), agama Nabi kami Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan agama bapak kami Ibrahim, yang berdiri di atas jalan yang lurus, muslim dan tidak tergolong orang-orang musyrik.” (Dibaca 1 x di pagi hari saja)

Anda mungkin ingin melihat